Create lyrics explanation
Select some words and click "Explain" button. Then type your
knowledge, add image or YouTube video till "Good-o-meter" shows
"Cool" or "Awesome!". Publish your explanation with "Explain"
button. Get karma points!
Fiersa Besari – Napak Tilas lyrics
[Verse 1]
Sudahkah kau bertanya telah berbuat apa?
Pada bumi yang memberikanmu pangan, pada alam yang memberkahi
Pernahkah kau pikirkan bahwa para pejuang
Tidak mewariskan tanah air agar kau menjadi bangsa yang lemah?
[Pre-Chorus]
Berhenti mencaci, mulai memperbaiki
Berhenti mengutuk, mulai memberi arti
[Chorus]
Ibu pertiwi menangis lara
Menunggumu untuk mengulurkan tangan dan membantu
Negeri ini tanah surga, Kawan
Namun, sang saka sedang terluka
[Verse 2]
Lihatlah mereka masih bisa tersenyum
Meski diuji dengan cobaan yang lebih berat dari putus cinta
Dari ujung Sumatera sampai tanah Papua
Kita semua saudara dan bukankah perbedaan itu indah?
[Pre-Chorus]
Satu-satu nya musuh adalah para oknum
Yang mengisi perutnya dengan keserakahan
[Chorus]
Ibu pertiwi menangis lara
Menunggumu untuk mengulurkan tangan dan membantu
Negeri ini tanah surga, Kawan
Namun, sang saka sedang terluka
[Bridge]
Perang belum selesai, kita masih dijajah
Perang belum selesai, kita masih dijajah
[Interlude]
[Outro]
Ibu pertiwi menangis lara
Karena sang saka sedang terluka
Ibu pertiwi menangis lara
Karena sang saka sedang terluka
Ibu pertiwi menangis lara
Karena sang saka sedang terluka
Sudahkah kau bertanya telah berbuat apa?
Pada bumi yang memberikanmu pangan, pada alam yang memberkahi
Pernahkah kau pikirkan bahwa para pejuang
Tidak mewariskan tanah air agar kau menjadi bangsa yang lemah?
[Pre-Chorus]
Berhenti mencaci, mulai memperbaiki
Berhenti mengutuk, mulai memberi arti
[Chorus]
Ibu pertiwi menangis lara
Menunggumu untuk mengulurkan tangan dan membantu
Negeri ini tanah surga, Kawan
Namun, sang saka sedang terluka
[Verse 2]
Lihatlah mereka masih bisa tersenyum
Meski diuji dengan cobaan yang lebih berat dari putus cinta
Dari ujung Sumatera sampai tanah Papua
Kita semua saudara dan bukankah perbedaan itu indah?
[Pre-Chorus]
Satu-satu nya musuh adalah para oknum
Yang mengisi perutnya dengan keserakahan
[Chorus]
Ibu pertiwi menangis lara
Menunggumu untuk mengulurkan tangan dan membantu
Negeri ini tanah surga, Kawan
Namun, sang saka sedang terluka
[Bridge]
Perang belum selesai, kita masih dijajah
Perang belum selesai, kita masih dijajah
[Interlude]
[Outro]
Ibu pertiwi menangis lara
Karena sang saka sedang terluka
Ibu pertiwi menangis lara
Karena sang saka sedang terluka
Ibu pertiwi menangis lara
Karena sang saka sedang terluka
Lyrics taken from
/fiersa_besari-napak_tilas-1569647.html